Power Supply Simetris 15V Pakai Transistor TIP31 dan TIP32

Kemarin dapat ide membuat power supply simetris menggunakan transistor TIP31 dan TIP32. Setelah beberapa waktu yang lalu sudah saya posting juga cara membuat power supply simetris 15v menggunakan ic 7815 dan 7915, bisa dibaca disini. Kedua fungsi dari rangkaian diatas sama adalah menurunkan dan menstabilkan tegangan menjadi 15v. Cuma kali ini kita akan buat dari transistor he..he.. Simak lebih lanjut.

Rangkaian power supply simetris ini bisa digunakan untuk berbagai macam keperluan misal tone control, echo, mixer, equalizer dll yang membutuhkan tegangan simetris 15v. Apa perbedaan dari rangkaian yang menggunakan ic 7815 dan 7915? Jawabnya, kalau pakai ic 7815 dan 7915 akan lebih mudah dan praktis dalam koneksinya, karena tidak memerlukan komponen pendukung lainnya, hanya menggunakan ic saja sudah bisa digunakan. Kalau menggunakan transistor akan sedikit lebih rumit, karena transistor tidak bisa menurunkan tegangan, maka ada tambahan diode zener 15v untuk menurunkan dan menstabilkan tegangan menjadi 15v dan beberapa komponen pendukung lainnya adalah R 220ohm sebagai penstabil tegangan transistornya.

Terus pilih yang mana dong? Jawabnya, sama saja. Kalau mau pakai ic silahkan, kalau mau pakai transistor juga silahkan. Kalau sewaktu-waktu gak punya ic 7815 dan 7915, maka rangkaian menggunakan transistor ini bisa dijadikan sebagai alternatif dalam membuat power supply simetris 15v. Untuk tipe transistor gak harus pakai TIP31 dan TIP32, anda bisa mengganti dengan transistor yang sejenis, misal TIP41 dan TIP42, D313 dan B507, BD139 dan BD140, dll yang sejenis. Jadi bisa lebih mudah dalam mendapatkan komponennya.

Terus apa kelebihan dari rangkaian menggunakan transistor ini? Jawabnya, anda bisa lebih mudah untuk adjusment tegangan output hanya dengan mengganti diode zener dan tanpa harus mengganti transistornya. Misal anda menginginkan output tegangan 12v, maka anda tinggal ganti diode zener menjadi diode zener 12, atau anda ingin output menjadi 18v, maka anda tinggal ganti diode zener menjadi diode zener 18v, tanpa harus mengganti transistor dan komponen lainnya. Hal ini berbeda jika anda menggunakan rangkaian ic 7815 dan 7915. Jika anda ingin output tegangan menjadi 12v, maka anda harus mengganti ic dari 7815 ganti dengan 7812 dan ic 7915 ganti dengan dengan 7912. Begitupun jika anda ingin tegangan menjadi 18v, maka kedua ic tersebut harus diganti menjadi 7818 dan 7918.

He..he.. pilih mana ya? Jadi bingung nih. Sama saja. Kan sudah saya jelaskan mengenai perbedaan, kelebihan serta kekurangan dari masing-masing rangkaian, maka anda bisa memilihnya mana rangkaian yang paling tepat untuk dibuat power supply simetris 15v. Jadi saya harap rekan-rekan yang lain tidak bingung lagi ya, dalam memilih rangkaian power supply simetrisnya.  Berikut skema rangkaian power supply simetris 15v menggunakan transistor TIP31 dan TIP32. Sebelumnya kita lihat dulu pin kaki transistor TIP31 dan TIP32, supaya tidak keliru pasang kakinya.

Berikut sekemanya, monggo disimak.

UPDATE! 18-03-2019
Revisi gambar diatas atas kekeliruan polaritas elco yang terbalik pada elco 100uf/50v di jalur output tegangan. Mohon maaf sebelumnya atas kekeliruan ini. Berikut gambar revisi yang sudah saya koreksi.

Untuk supaya lebih jelas dan bisa anda bandingkan antara kedua rangkaian ini, saya sertakan pula skema power supply simetris yang menggunakan ic 7815 dan 7915 dibawah ini.

Nah jadi lebih jelaskan sekarang. Menurut percobaan saya dulu, pernah dulu saya bandingkan antara regulator yang menggunakan ic dan transistor ini, tapi bukan untuk keperluan rangkaian simetris, tapi untuk supply tegangan Radio FM jaman dulu. Mungkin Radio adalah alat frekuensi tinggi yang sangat peka dan sensitif terhadap tegangan, jadi sangat terasa sekali perbedaan antara yang menggunakan ic dan transistor. Hasil percobaan untuk supply radio FM, bahwa rangkaian yang menggunakan transistor hasil suara radio FM lebih jernih dan bebas dengung dan hampir tidak ada dengungnya sama sekali. Percobaan menggunakan ic untuk supply radio FM, hasilnya suara jernih, tapi masih ada dengung meskipun kecil. Itu untuk supply radio loh ya, bukan untuk mixer atau perangkat audio lainnya. Mungkin hasil tidak begitu kelihatan.

Tapi dari kesimpulan percobaan saya diatas dapat disimpulkan, bahwa rangkaian yang menggunakan transistor hasil output tegangannya lebih bersih daripada menggunakan ic. Untuk pilihan tetap terserah anda, itu hasil percobaan saya sendiri dulu waktu masih suka otak-atik pemancar FM. Dan pernah saya bandingkan juga untuk supply pemancar FM, hasil memang masih jernih dan bebas dengung yang pakai transistor. Meskipun memang masih banyak faktor yang mempengaruhi dengung atau tidaknya sebuah rangkaian audio selain dari supply tegangannya, misal karena koneksi kabel dan grounding yang benar. Semoga bermanfaat.

NB : Untuk bodi transistor usahakan tidak konek dengan ground, misal box atau heatsink dll. Karena bodi transistor terhubung dengan kaki colector dan terkoneksi langsung dengan supply, maka jika bodi bagian besi transistor konek dengan ground akan menyebabkan konslet. Jadi hati-hati jika ingin menempatkan transistor ini ke heatsink, usahakan pasang isolator mika dulu sebelum di baut ke heatsink atau pendingin, buat jaga-jaga agar tidak konslet ke ground