Cara Pasang Speaker Protector Power Amplifier

Next posting berikut adalah cara pasang speaker protector pada power amplifier. Banyak komentar masuk lewat g+ dan komentar blog, menanyakan bagaimana pemasangan atau koneksi speaker protector ini pada power amplifier. Ada yang masih bingung bagiamana penyambungan input dan ouput speaker protektor ini dan supply tegangannya. Apakah tegangan supply diikutkan trafo utama ataukah pakai trafo sendiri? Disini masih banyak yang belum paham cara penyambungannya. Bagaimana koneksi atau penyambungan speaker protector yang benar? Simak lebih lanjut ya.

Apa sih speaker protector itu? Speaker protector adalah alat pengaman untuk speaker untuk mencegah kerusakan speaker yang diakibatkan kerusakan pada power amplifier. Selain dari fungsi utama alat ini untuk mencegah kerusakan speaker, juga berfungsi untuk menghilangkan suara hentakan atau letupan pada speaker pada saat power dinyalakan pertama kali. Jadi yang biasanya kita mendengar suara hentakan atau letupan yang mengagetkan pada saat power dinyalakan, akan hilang jika dipasang speaker protector ini. Cara kerjanya adalah di delay atau ditunda beberapa detik agar speaker tidak koneksi dulu pada power pada saat power ON. Setelah beberapa detik setelah power ON, barulah speaker terkonek otomatis dengan power. 

Bagaimana dengan cara kerja utama speaker protector ini untuk mencegah kerusakan speaker pada saat power amplifier bermasalah atau rusak? Sering terjadi jika power rusak, maka spul speaker juga ikut rusak atau terbakar karena adanya tegangan DC yang besar keluar lewat output speaker. Untuk mencegah hal ini, maka pemasangan speaker protector sangat diperlukan sebagai pengaman speaker, jika terjadi kerusakan pada power amplifier kita, maka akan diblog atau diputus otomatis oleh speaker protector ini. Cara kerjanya mirip dengan rangkaian power supply, jika ada tegangan DC yang sangat besar keluar lewat output speaker, maka rangkaian power supply pada speaker protector ini akan aktif dan otomatis memutus jalur speaker pada power amplifier lewat kontak relay. Komponen yang bertugas memutus dan menyambung jalur speaker ke power amplifier secara otomatis adalah Relay. Relay tidak akan bisa bekerja tanpa rangkaian kontrol, maka rangkaian kontrol inilah sebagai sensor sekaligus pemberi isyarat pada relay untuk bekerja. 

Ada banyak sekali macam dan jenis kit speaker protector di pasaran. Tidak saya jelaskan satu persatu bagaimana koneksinya. Tapi saya ambil satu saja kit speaker protector sebagai contoh untuk koneksinya, mewakili speaker protector lainnya. Yang sama diantara semua kit speaker protektor adalah supply tegangannya. Yaitu menggunakan tegangan 12-18volt. Dan rangkaian power supplynya, dioda dan elco sudah include atau sudah terpasang jadi satu di pcb. Nah pada bagian power supply inilah banyak yang masih bingung, mau dikonek kemana supply tegangan speaker protector ini? Bisakah digabung dengan trafo utama? Ataukah menggunakan trafo sendiri? Jawaban paling mudah adalah menggunakan trafo sendiri. Terus bagaimana cara mengambil supply tegangan pada trafo utama? Berikut ada dua gambar contoh koneksi speaker protector pada power amplifier. Karena dua point inilah yang menurut saya sangat penting untuk diangkat ke permukaan. Yaitu penggunaan pada trafo yang ada tegangan 12 voltnya dan trafo yang tidak ada tegangan 12 voltnya. Untuk memperjelas silahkan lihat gambar dibawah ini.

Gambar koneksi speaker protector power amplifier pada trafo yang ada tegangan 12 voltnya.


Daftar komponen :
D1-D4 = Dioda 6A atau kiprok sesuai amper trafo.
C1, C2 = 10000uf/80v

Anda bisa lihat gambar diatas. Diagram penyambungannya bisa langsung konek ke supply tegangan 12v-ct-12v pada trafo. Bagaimana diagram penyambungannya jika trafonya tidak ada tegangan 12 voltnya. Berikut gambar koneksinya.

Gambar koneksi speaker protector power amplifier pada trafo non 12 volt.


Daftar komponen :
D1-D4 = Dioda 6A atau kiprok sesuai dengan amper trafo
C1, C2 = 10000uf/80v
D5, D6 = Dioda 6A
C3 = 2200uf/50v
IC1 = 7812/7815

Pada gambar terlihat ada tambahan power supply sendiri dan step down tegangan ic 7815 untuk menurunkan tegangan 20 volt dari trafo untuk dijadikan tegangan 15volt. Untuk supply speaker protector. Anda bisa menggunakan ic 7812, 7815 atau 7818. Menurut saya paling aman adalah pakai ic 7812 atau 7815.

Berikut beberapa contoh kit speaker protector yang ada dipasaran. 




Itulah 3 contoh kit speaker protector yang ada dipasaran. Tentunya masih banyak kit rangkaian yang lainnya. Tapi pada dasarnya rangkaiannya sama. Semoga dengan sedikit gambar koneksi diatas dapat membantu anda dalam merakit atau menyambung speaker protector pada power amplifier dengan benar. Semoga bermanfaat

Comments

  1. nggih mas Bahar,ngapunten tanya lagi, bagaimana klu teganganya ngambil dari tegangan extra travo utama. Apakah CT nya ikut CT tegangan extra atau ikut CT tegangan utama, atau CT tegangan extra dan CT teg utama digandeng. ngapunten mohon bimbingannya suwun.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ct nya ikut tegangan extra pak. Digandeng pak ct extra dan ct utama.

      Delete
    2. kalau CT ekstra dan CT tegangan sekunder di gabung tidak masalah mas?

      Delete
    3. Sebenarnya gak masalah mas. Itu kalau rangkaian supply extra dan sekunder sama. Maksudnya pemasangan diode dan elconya sama. Kalau rangkaian supplynya tidak sama, maka CT extra dan CT sekunder tidak boleh digabung. Jika digabung dapat menyebabkan gangguan suara bahkan konslet, karena perbedaan rangkaian supplynya.

      Jadi jika ingin menggabung CT extra dan CT sekunder, pastikan rangkaian supplynya sama.

      Delete
  2. nggih Mas Bahar sip....otak atik terus nambah ilmu he he. matursuwun mas Pangeran sing mbales.

    ReplyDelete
  3. Mas klo misalkan pake speker x4 .12 in x2 15 in x2. Itu bisa ga ? Speaker protector nya kuat ga..trus pemasangan ke speker nya di seri ataw palarel...trimakasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kuat mas. Kalau speaker 12" x2 dalam satu box, bisa diseri mas. Begitu juga dengan speaker 15" x2. Kalau semua speaker terpisah box, disambung paralel saja semua mas.

      Delete
  4. Asalamualaikum maaf mau nanya saya punya pa blazer st plus 2x250 watt tr final sanken 3858 + pasangannya tegangan ac 42 ct klw di kasih ac 48 ct trafo toroid 600 va aman ga

    ReplyDelete
  5. mas kalau master volume biasay kan dimixer, kalau dipakai di powerampli bisa tidak mas...

    ReplyDelete
  6. Maaf pak... mohon petunjuk pemasangan kit BTL pada driver power stereo... saya sudah beli kit BTLnya tp masi bingung cara masangnya... masih pemula pak... hehehee
    Kalo bisa dimuat artikel nya ya pak... terimakasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terima kasih atas idenya. Kalau ada waktu akan saya post.

      Delete
  7. itu penempatan master volume sesudah TC atau sebelum mas kalau didepany TC ada galaxy apa suaray g campur aduk nantiy..

    ReplyDelete
  8. Mas...
    Tdi sempet baca2..
    Macam2 tr final..
    Rata2 kok d power built up pake toshiba mjl..
    Sanken jarang..
    Mang gmn mas kualitas dri mjl dan toshiba.
    Kok hargax jga lbih mahal..
    Mkasih mas

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tr toshiba mjl bisa bagus kalau anda dapat trnya asli. Masalahnya tr toshiba disini jarang yang bagus, masih kalah dengan sanken.

      Karena keterbatasan stok tr toshiba yang asli dan orisinil, maka orang cenderung milih tr sanken karena kekuatan dan ketahanannya.

      Kalau yang ditanya masalah kualitas? Maka jawabannya kembali dari asli tidaknya tr final tersebut. Jika tr final tersebut benar-benar asli, mungkin kualitas bisa setara dengan sanken. Bahkan diatasnya.

      Delete
    2. Ohh... iya mas..
      Brarti malah yg toshiba mjl rawan d palsu..
      Saya kira yg pling rawan d palsu sanken.. hehhehe mkasih mas

      Delete
  9. Mas bahar.. kenapa setelah saya pasang speaker protector hd40 pas volume chanel a dan chanel b dinaikkan ko k jadi serak ya... padahal sebelum di pasang suaranya normal saja... tapi kalo hanya 1 chanel yg di naikkan volume suara normal saja... mohon infonya mas... terimakasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Coba mas ground pada konektor speaker konek langsung ke pcb power, bukan ke protektor.

      Delete
  10. Assalamualaikum Om Bahar.
    Om...
    1. Power saya masih bunyi hentakan keras setelah dipasangkan speaker protektor, knapa ya Om?
    2.power saya stereo hifi (suara R dan L terpisah) tapi stelah di pasang speaker protektor suara jadi stereo saja (suara R dan L gabung di kedua speaker), knapa ya Om?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Waalaikumsalam. Mungkin ada salah pasang jalur speakernya mas. Anda cek lagi, mungkin ada yang kesilang itu jalurnya.

      Delete
    2. Sama kayak ampli yg saya rakit. Seblm pasang protektor, suara pisah antara L & R. Semisal saat putar musik yang model karaoke, nada vocal semisal di posisi L, sebelum pasang protektor. Tapi setelah pasang protek vocal jd gabung. Dan suara speaker kesannya jd gak nendang suara basnya. Apa ada pengaruh saya ambil (-) speaker dari dari body ampli ya mas Bahar...?
      Saya nyoba rakit ampli dengan model psu yg pernah mas Bahar jabarkan. Yaitu satu trafo dua kiprok dan 8 elco. Masing² satu kiprok 4 elco utk satu driver. Rebutan arusnya di trafo, bukandi elco. Trus, salah satu ct kedua bagian dari elco saya grounding-kan ke body ampli. Dari griunding tsb saya ammbil negatif out speaker...
      Apa mgkn krn itu suara jadi gabung setelah di pasng protek ya mas...?

      Delete
    3. Kalau problemnya seperti itu, setelah dipasang protektor suara jadi gabung, maka penyebabnya adalah karena kesalahan pemasangan grounding. Jadi speaker bunyi tidak pakai ground, melainkan pakai out speaker dari kedua driver power tersebut. Penyebabnya karena pemasangan protektor tersebut tidak disertakan groudingnya juga dari kedua driver power. Solusinya adalah koneksikan out power ke protektor sekalian dengan groundnya, jangan out spk nya saja. Jadi konek out spk dan gnd power ke protektor. Lakukan ini sama pada kedua power. Kemudian untuk jalur spekaer, koneksikan hanya lewat out dari protektor. Jangan ambil grounding dari lainnya. Jadi speaker koneksikan ke out spk dan gnd dari protektor. Semoga bisa membantu.

      Delete
  11. Assalamualaikum Om Bahar.

    Menurut saya sudah benar Om,
    Ampli saya double power masing2 power stereo di BTL,

    Out power BTL A + nya masuk input protect L, dan
    out power BTL B + nya masuk input protect R,
    Out protect L ke + speaker kiri, dan
    Out protect R ke + speaker kanan.

    Out - kedua power masing2 langsung ke speaker.

    Trafo masing2 power 5 amper (10 amper).
    Protector merek Nais produk BGR-BELL.
    Mohon pencerahannya Om Bahar!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Koneksi sudah benar mas. Tapi suara kok gak normal ya he..he.. Anehnya kalau gak pakai protektor bisa normal. Jangan-jangan relay protektornya yang gak kuat.

      Delete
  12. Satu lagi Om,
    Klo saya konek kabel speaker ke out ampli (dalam keadaan ampli ON dan volume tertutup penuh) sering terjadi arus pendek pada out ampli seperti percikan listrik mirip percikan pada busi motor.
    Begitupun pada saat saya lepas kabel speaker pada out ampli dalam keadaan ON dan volume tertutup penuh.
    Bikin suara speaker pecah ga karuan tapi ga bikin speaker putus.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Itu power yang mana yang keluar percikannya? Apakah kedua power btl L R juga sama keluar percikannya.

      Kalau ada indikasi seperti itu, adalah salah satu tanda jika ada arus tegangan keluar di out speakernya. Tanda kalau powernya gak beres. Bisa jadi driver rusak atau tr final ada yang short atau bocor. Sehingga tegangan DC masuk dan keluar lewat out speaker.

      Delete
  13. This comment has been removed by the author.

    ReplyDelete
  14. Dari out power L Om,
    Tapi klo sblum On semua kabel speaker sudah terpasang dgn baik, kedua speaker bunyi dgn baik ketika On / play lagu

    ReplyDelete
  15. Arus pendek itu terjadi setelah saya pasang speaker protektor,
    Ketika power di ON / di Off bunyi jeduk keras,
    Suara tadinya stereo Hi-fi sekarang jadi stereo saja (tidah Hi-fi), dan
    Adanya percikan api di out L ampli.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Jika tidak pakai protektor, apakah masih ada percikan apinya? Apakah hanya terjadi di out L saja? Dan out R nya bagaimana, keluar percikan api atau tidak?

      Delete
    2. Maaf om sekarang sudah tengah malam,
      Kasihan istri saya yg sudah tertidur dan sedang hamil 7 bulan, pasti terbangun klo denger suara speaker yg teriak keras jika terjadi arus pendek lagi. Hehee...

      Tapi besok insyaallah pasti saya coba lagi dan saya share ke Om bahar.
      Terimakasih ya Om, udah mau mendengar keluhan dan curhat saya juga sarannya.

      Delete
    3. Ya mas sama-sama. Saya mohon maaf jika mengganggu he..he.. Karena saya kalau menjawab, pas ada kesempatan akan saya jawab. Jadi kadang lewat tengah malam pas lagi lembur he..he.. Menjawab koment yang masuk. Bukan berarti harus dilakukan pada saat itu juga mas he..he.. Waktunya terserah anda, kalau pas waktu luang saja mas.

      Delete
  16. Assalamualaikum Om Bahar.

    He..hee...
    Maaf saya jadi tertawa baca komentar trakhir OM Bahar, mungkin nada pertanyaan-pertanyaan saya sbelumnya terlalu serius ya?, jadi sekali candaan, Om Bahar menjawab dgn kata "Mohon Maaf" Hehee...

    Hmm.... OM?
    Saya mau share pengalaman saya dr masalah terakhir ampli rakitan saya.
    Kini ampli saya sudah dipasang protektor baru HD 40A yg lebih besar kapasitasnya dr pd protektor sbelumnya yg berkapasitas 8A sedangkan arus travonya 10A, mungkin kapasitas rilay sbelumnya lebih kecil dr travo yg menyebabkan ampli masih mengeluarkan suara jeduk (menurut saya loohhh).

    Dengan protektor yg baru, kini ampli saya sudah tidak terdengar jedukan lagi, kualitas suara jadi lebih plooonggg (jernih/transparan), stereo Hi-Fi (suara R & L terpisah), dan yg terlebih penting lagi ampli saya sudah tidak mengalami arus pendek lagi di bagian out ampli (sperti percikan listrik pada busi) ketika connect dan / atau Unconnect kabel speaker pada kondisi power ON yg membuat speaker teriak keras tidak karuan.

    Mungkin Om Bahar lebih pakar dan lebih berpengalaman untuk menjelaskan penyebab masalah ampli rakitan yg baru saya alami.

    Smoga pengalaman baru saya ini bisa bermanfaat juga buat rekan-rekan yg berkunjung ke blog Om Bahar ini.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya terima kasih mas, atas sumbangsih pengalaman dan percobaan yang anda lakukan, dan sudah di share di blog ini.

      Memang kasus yang langka. Penyebabnya mungkin bisa saja Relaynya bermasalah. Entah itu bocor atau short dengan kumparan relaynya.

      Delete
  17. Mas bahar...
    Saya kmrn lhat2 orng servis blang acc penguat gain..
    Acc itu apa mas bahar..??

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah saya kurang tahu istilah itu mas he..he..

      Memangnya lihat orang service apa mas? Power atau mixer?

      Delete
    2. Ehehheh aq jg g fham mas biarin ahh...
      Oh ya mas mf mau tnya kmbali..
      Msih dg speaker 10 (max250w) dan 8 (max200w) legacy.. kira2 idealx pake sanken 1 set atw 2 set mas. Klo 3 set g kuat kyakx speaker??
      Mnurut pean gmn mas...?
      Mkasih

      Delete
  18. Ehehheh aq jg g fham mas biarin ahh...
    Oh ya mas mf mau tnya kmbali..
    Msih dg speaker 10 (max250w) dan 8 (max200w) legacy.. kira2 idealx pake sanken 1 set atw 2 set mas. Klo 3 set g kuat kyakx speaker??
    Mnurut pean gmn mas...?

    Jga 1 lgi mas... saat matikn power lma skali listrik yg trsimpan d elco g mati2.... nunggu skitar 15dtik bru mati pdhal cma 4x10000mf...???mgkn pyn ad cra mnanggulangi mas
    Mkasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. 1. Kalau untuk beban segitu, cukup pakai 1 set sanken saja mas.

      2. Ada mas. Silahkan pasang dua Resistor dengan nilai 2K2/5watt. Satu resistor konek antara (+) elco dan (ct). Kemudian satu Resistor lagi konek antara (-) elco dan (ct).

      Tujuan pemberian Resistor tersebut adalah sebagai beban untuk mempercepat penghabisan tegangan sisa di elco.

      Delete
    2. Mkasih mas. Super sekali hehhehe

      Delete
    3. Kayaknya hampir sama dengan pertanyaan di atas
      Gini mas kalau driver power pake SOCL di kasi 2 set TR sanken dengan beban cuma 1 speaker subwoofer merk accustics gold di tulisan speakernya 400wat menurut jenengan gimana

      Dan satu lagi. Kalo suply speaker protec ikut suply tc gimana kan keluaran suply tc sudah di searahkan jadi - + dan ct. Sedang di speaker protec yang masuk ac 12,12v ct. Mohon maaf kalo salah. Dan Makasih om

      Delete
    4. 1. Gak masalah mas, masih mampu.

      2. Coba saja dulu konek ac12v ke (+) dan ct konek ke ct. Untuk tegangan (-) biarin.

      Jika tidak bisa, berarti harus pakai tegangan ac 12v dari trafo.

      Delete
  19. Pagi mas bahar....minta bantuan dulu boss...power ampli mobil monoblock pnya tetangga awalx ga bunyi uda ta baikin malah transistor finalx panas berlebihan disaat imput dc tanpa beban spieker...mohon di pandu dulu boss..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Memang diperbaiki apanya mas? Dalam kondisi panas itu, suara yang dihasilkan normal gak?

      Delete
  20. mah bahar saya mau nanya nih
    saya pakai speaker protector 40A gmn cara konek input speaker protector dan output yg kespeaker R L input ground R L output jd ground yg kspeaker dikonek kmn mas klau groundnya saya konek keantara in out sprti diatas suaranya trible aja tp klau saya konek keground travo yg utk PA bagus suaranya tp suara jeduk pd on dan off PA msh ada mas mohon pencerahannya eaa

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mungkin beda protektornya mas. Ada protektor yang ground nya ikut di pcb dan ada juga protektor yang groundnya ikut power, jadi yang diproses adalah L R saja tanpa ground.

      Nah punya e sampeyan itu protektornya ground ikut di pcb atau gak? Kalau ikut dipcb, maka harus ikut di pcb, jangan di pisah.

      Jadi ground spekaer konek ke pcb protektor, kemudian ground protektor konek ke ground pcb power.

      Mungkin kesalahan yang terjadi adalah anda tidak menyambung ground protektor dan ground pcb power.

      Delete
  21. Mf mas bahar..
    Resistor 2k2 d atas itu 5 watt atau 0.5 watt mf mas saya cri d toko kok jrang yg jual 5 watt.. mkasih mas

    ReplyDelete
    Replies
    1. (Prtnyaanku tntg sanken dn elko yg lama nyimpen lstrik mas... jawaban pyn kyak gini..)

      1. Kalau untuk beban segitu, cukup pakai 1 set sanken saja mas.

      2. Ada mas. Silahkan pasang dua Resistor dengan nilai 2K2/5watt. Satu resistor konek antara (+) elco dan (ct). Kemudian satu Resistor lagi konek antara (-) elco dan (ct).

      Tujuan pemberian Resistor tersebut adalah sebagai beban untuk mempercepat penghabisan tegangan sisa di elco.

      (Lha itu yg 5 watt 2k2 itu mmng r kapur t mas))

      Delete
    2. Untuk resistor ukuran 5w memang jenisnya R kapur mas.

      Untuk R 2K2 jika adanya yang 5w atau 2K2 jenis R kapur, juga gak masalah mas, bisa dipakai kok. Justru lebih bagus mas, lebih kuat.

      Jadi cari R 2K2 5w (R kapur) jika ada. Jika tidak ada boleh pakai R 2K2 2w biasa.

      Atau jika tidak ada R ukuran 2K2, anda bisa pakai R dengan nilai yang mendekati. Misal R 3K3 atau 4K7 dengan ukuran 5w atau 2w.

      Delete
  22. Mas kenapa ya dioda kotak panas.
    sy pake dioda kotak 35 amper dan trafo 42v ct 42v 10 amper..
    mohon solusinya mas...?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Untuk beban power berapa watt mas? Pakai tr final berapa set?

      Panasnya itu dalam kondisi ada suara keras baru panas atau tanpa ada suara sudah panas?

      Delete
  23. Mas sayakan punya pa persis seperti di atas itu membutuhkan catu daya berapa v ya mas ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sama berapa beban sepeker yang cocok

      Delete
    2. Maksudnya power amplinya ya? Itu power ocl 150w mas. Kalau pakai jengkolan atau TIP pakai tegangan CT 25v dari trafo. Kalau pakai sanken bisa pakai tegangan CT 32v dari trafo.

      Kalau stereo bisa mampu angkat speaker 2x 12" per channel. Jadi 2 speaker channel L dan 2 speaker channel R.

      Delete
    3. Mas power ocl 150w di atas bisa di suplay pake tegangan 12v sampe 18v
      ga?

      Delete
    4. Ya mas sama-sama. Terima kasih juga sudah berkunjung di blog ini.

      Delete
  24. Permisi kang bahar, saya pasang speker protektor seperti di atas tpi kok tidak bunyi y kang?..saya menggunakan travo 30A ct 45v, Tpi saya test dg travo 5A kecil bisa bunyi, kira" masalah di apanya ya kang?...trimakasih.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Maksudnya yang diganti itu trafo powernya ya? Seharusnya sih gak masalah. Mungkin saja output speakernya keluar tegangan DCO nya, sehingga langsung protek.

      Coba saja pakai trafo 30A, tapi tegangan diturunkan. Pakai CT 25v atau CT 32v.

      Atau mungkin saja trafonya kegedean he..he..

      Delete
  25. Mas ocl di atas pake sepeker subwofer 3in basnya empuk ga?

    ReplyDelete
  26. Ocl diatas pake spk subwofer 12in bisa ga?
    sama ampli apa yg cocon untuk spk subwofer 12in?
    makasih mas

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa mas. Pakai tr final TIP3055/2955 asli minimal 2 set agar karakternya bass dan kuat.

      Delete
  27. Mas sepeker subwoofer yg basnya empuk di bawah 8in berepa in ya ?

    ReplyDelete
  28. Mas apa fungsi potensio pada bagian gain-level-treeble-middle-bass-effec-monitor-panpot pada mixer 8 potensio?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sudah saya jawab di pertanyaan Anda sebelumnya.

      Delete
  29. Assalamualaikum, Mas Bahar ngapunten tanya kenapa PA ku skarang yg chanel kanan speaker tweeter sering putus padahal sdh sy seri dgn kapasitor 4,7 dan R 5,6 ohm. Sdh 3 kali ganti tweeter juga putus. Padahal dulu gak ada masalah. Matursuwun Wassalamuallaikum.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Waalaikumsalam. Gimana kabarnya pak, lama gak nongol he..he.. Selamat berpuasa pak.

      Coba cek DCO nya pak. Kemungkinan ada tegangan di out speakernya.

      Solusi paling gampang yaitu dengan memperkecil nilai kapasitor dari 4,7uf jadi 2,2uf. Tujuannya agar suara lebih difilter dan ditekan lagi. Agar nada bass dan mid lebih ditekan. Coba dulu pak pakai elco 2,2uf.

      Delete
    2. Alhamdulillah baik sehat mas Bahar, gak tau nongol, lah salae sampean nomer WA sing sampean kasik di blokir he he he... Mas padahal wis tak seri cap MKP 4,7 gandeng ambek R 5,6 ohm kok sik hangus ya? Kira kira klu memang masalah DCO bagaimana cara perbaikannya ? Apa saja yg harus diperiksa? Matursuwun ngapunten.

      Delete
    3. Kondisi sekarang speaker woofer tanpa crosspasif aman aman saja mas. Tweeternya saja yg hangus

      Delete
    4. Ya ini kondisi yang kadang membuat bingung he..he.. Maksud saya kan coba kapasitor MKPnya diganti dengan ukuran 2,2uf, supaya filternya lebih ditekan. Atau coba nilai resistornya diperbesar, pakai 10 ohm.

      Apa mungkin sampeyan nyetelnya terlalu over treble pak?

      Delete
  30. Assalamualaikum mas...
    Kalo amplifier mono.berarti di pasang satu jalur ajha ya mas (jalur in L____ terus out nya juga L)....yg R di biarin ajha mas????
    Matursuwon

    ReplyDelete
  31. He he he he.... Mantapppp okey master matursuwun bimbingannya, nanti tak cobake lagi. Trimakasih

    ReplyDelete
  32. Mas Bahar ngapunten tanya lagi, klu ternyata PA ku kluar arus atau DCO nya bermasalah itu cara perbaikannya fokus di komponen mana ya mas? Dan cara mengetahui PA ku DCO bermasalah dan tidak itu bagaimana cara ngeceknya? ngapunten Mas Bahar mohon bimbingannya. Matursuwun

    ReplyDelete
    Replies
    1. Powernya pakai apa pak? Ada setelan VR dco nya gak? Gak ada yang perlu diperbaiki, tinggal adjust saja VR dco nya.

      Cara cek DCO, yaitu set skala avometer ke 2vdc. Atau skala 200mV. Posisi tanpa input atau posisi volume power tertutup. Konek probe hitam ke GND power, kemudian probe merah ke out speaker. Dalam posisi ini jangan dikonek ke speaker dulu.

      Hasil Dco normal adalah 0v-4mV. Atau maks 20mV.

      Delete
  33. aslmkm mas mau nanya.saya punya spiker 18in 800w 2 buah baiknya pake power ygkaya apa dn drifer apa atau pake btl mohon pencerahanya mas sblmya saya ucapkn trimakasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Untuk speaker 18" itu karakternya low, berarti butuh power yang karakternya low. Anda bisa pakai driver power yiroshi dengan tr final 5 set tr toshiba per channel atau 4 set tr sanken per channel.

      Pakai trafo 15A tegangan ct 45v. Elco 4x 10000uf/80v.

      Delete
  34. maap mas nanya lg spikernya kn ada 2 di paralel apa seri. oh iya mas drifer yiroshi di toko ada ngga yah.trimakasih mas jgn bosen bosen

    ReplyDelete
    Replies
    1. Speakernya itu ada 2 dalam 1 box atau terpisah? Kalau dalam satu box lebih baik diseri, tapi kalau pakai box terpisah mending diparalel.

      Ada mas.

      Delete
  35. mas bahar klu tr final ditambahin apa watnya akn tambah juga dn gmn klu sebaliknya di kurangin krn untuk spkr 12"

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau tr final ditambah, maka daya watt akan bertambah ditandai tr final lebih adem jika tr final lebih banyak.

      Kalau tr final dikurangin, daya watt akan turun, maka tr final akan cepat panas. Tapi kalau untuk beban speaker sedikit gak masalah mas pakai tr final sedikit.

      Delete
  36. aslmkm mas bahar nanya lg klu spiker 12" pake drifer apa dn tr finalnya pke berapa set

    ReplyDelete
    Replies
    1. Speakernya berapa biji mas? Kalau cuma satu bisa pakai driver ocl 150w watt cukup mas. Tr final pakai sanken 1 set.

      Delete
  37. Replies
    1. Ya pakai saja driver ocl 150w. Kalau mau dibuat stereo, maka pakai tr final 1 set saja per channel. Jika stereo pakai 2 set sanken. 1 set untuk channel L dan 1 set untuk channel R.

      Trafo pakai 5A besar atau 10A dengan tegangan CT 32v.

      Delete
  38. Permisi kang?.tanya lagi,.hehe. kalau ground speaker yg negatip langsung diambilkan dari psu utama tidak melalui protektor gmn kang?..Aman atau tidak kang?..terimaksih.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Untuk ground negatif speaker gak masalah diambilkan dari psu utama. Karena proses protektor speaker yang diambil hanya positifnya saja lewat relay. Untuk ground langsung ke psu.

      Delete
  39. Trimakasih kang bahar penjelasanya, sangat bermanfaat.

    ReplyDelete
  40. Mau tanya kang...saya punya power BMB DA 2000 2 unit.kalau 2 power saya pake smua..caranya gimana ya..suwun

    ReplyDelete
  41. Kang bahar,cara modif led indicator speaker protector bell hd40 gimn ya? Kalo led bawaan habis power di ON kan kedip bentar trus nyala trs tpi fungsi normal.5 power yg sy buat pake bell gitu semua.
    Kalau lihat" di youtube kan kedip bentar trus mati, klo protect baru led indicator nyala.
    Mhn pencerahan
    Suwun kang..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Apakah kelima power itu sama jenisnya? Atau beda? Coba pasang di power berbeda.

      Kemungkinan terdeteksi adanya tegangan DCO di output speaker, meskipun kecil. Atau coba lepas out speaker yang ke protektor, kemudian nyalakan, atau mudahnya nyalakan protektornya saja. Kalau lampu bisa padam, kemungkinan out speaker ada tegangan DCO nya. Kalau led masih nyala terus, meskipun tidak terkonek ke out speaker power, mungkin memang seperti fungsinya mas.

      Delete
  42. assalam alikum..
    mas ko speaker saya ga bunyi stlh dipasang protector gmna ya mhn penjelasannya mas .makasi

    ReplyDelete
    Replies
    1. Anda pakai protektor yang mana, tolong sebutkan tipenya?

      Tegangan apakah sudah masuk ke rangkaian protektor? Apakah lampu led protektor sudah nyala? Sambungan in out nya apakah sudah benar?

      Delete
  43. Om bahar , speaker protextor itu pakek psu lagi atau langsung dari trafo, tak lihat" di jalur sudah ad dioda

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa pakai trafo sendiri atau bisa juga langsung pakai trafo power seperti gambar saya diatas.

      Gambar saya diatas memang menggunakan tegangan dari trafo power, jadi gak pakai tambahan trafo lagi dan lebih hemat. Tinggal tambah diode saja dan elco.

      Cuma lihat dulu tegangan pada trafo power ada tegangan 12v atau 15v nya gak? Kalau ada, maka tinggal konek saja ke trafo, pakai gambar no.1.

      Kalau gak ada tegangan 12v atau 15v nya, maka gunakan diode dan elco, beserta ic regulator penurun tegangan ic 7815. Contoh ada pada gambar no.2.

      Delete
    2. Maaf mas, kalo supply protecktor ikut sama psu TC bisa gak,?
      Soalnya Suplly TC lewat 20vac dan pake 7815 dan 7915,
      Tegangan Di trafo paling rendah 20v,
      Kalo bisa, caranya langsimg koneck ato ada tambahan komponen lagi mas?
      Makasih mas

      Delete
    3. Bisa mas. Cuma agak bingung nanti Anda koneksinya.

      Lebih baik pakai supply sendiri saja, pakau trafo 500mA atau 1A.

      Delete
    4. Maaf mas,mau minta saran, kira2 bisa ngga, kalo saya beli trafo 3ampere khusus buat TC ama ptoyrctor, 12ct12 buat protector, 15ct15 buat TC,?
      Biar trafo yg utama khusus buat power 2mono (stereo)

      Delete
    5. Bisa mas. Gak perlu pakai trafo 3A. Pakai trafo 2A cukup.

      Delete
  44. Mass minta gambar untuk power btl

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bisa dibaca disini mas.
      https://www.baharelectronic.com/2016/07/cara-btl-power-amplifier.html?m=1

      Delete
  45. Maaf Bang, speaker protektor NAIS, kalau ingin cepat ON setidaknya 3 detik (normalnya 5 detik), komponen mana yang harus diganti ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Coba ganti 2 elco ukuran 100uf, ganti dengan elco 47uf.

      Delete
  46. assalamualaikum mas bahar..
    mohon pencerahan cara pasang speker protektor untuk PA BTL mas.. atas bantuannya timsh. .
    salam santun

    ReplyDelete
    Replies
    1. Waalaikumsalam.
      Insyaalloh akan saya bahas di posting terbaru saya.

      Secara garis besar, untuk power BTL, kan sudah tidak menggunakan ground pada output speakernya, maka gunakan output protektor yang positif saja. Kan ada dua output yaitu L dan R, nah pakai output (+) L R, gunakan untuk output power btl. Ingat gak perlu pakai ground, pakai input dan output positif saja pada kit speaker protektornya.

      Untuk lebih jelas, akan saya bahas di postingan.

      Delete
    2. nggih mas trimaksih atas pencerahannya, semoga ilmu yg dibagikan Allah SWT menggantinya dgn rizki yg berlipat ganda Aamiin YRA.. terus berkarya mas sukses dn sehat selalu salam santun. .

      Delete
  47. Maaf mas mau tanya,
    kalo supply protecktor ikut sama psu TC bisa gak,?
    Soalnya Suplly TC lewat 20vac dan pake 7815 dan 7915,
    Tegangan Di trafo paling rendah 20v,
    Kalo bisa, caranya langsung koneck ato ada tambahan komponen lagi mas?
    Makasih mas

    ReplyDelete
    Replies
    1. Lihat dulu, kit protektornya ada diodenya tidak pada bagian supplynya?

      Daripada bingung, lebik baik pakai supply sendiri saja, untuk supply kit protektornya. Pakai trafo 500mA atau 1A.

      Delete
  48. Admin saya mw tnya gunanya g.spk apa yha saya bingung

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ground speaker sama saja dengan kutub negatif (-) speaker mas. Pada power biasa, maka koneksi kutub negatif (-) speaker konek ke ground power.

      Tapi pada power btl, koneksi kutub negatif (-) speaker konek ke out power negatif.

      Delete
  49. Itu masalah grounding mas. Ground kit subwoofer harus tetap terkonek ke negatif aki.

    Kasus Anda, kenapa bisa nyala tanpa ground, karena ikut ground dari RCA head unit. Selain dapat ground dari RCA, kit subwoofer harus tetap konek ke negatif (-) aki. Gerakan maju mundur speaker yang tidak beraturan adalah tanda koneksi ground kurang tepat. Atau kurang ground.

    ReplyDelete
  50. Mas setelah saya pasang speaker protektor malah ada suara krek-krek tapi pelan banget, kabel min speaker saya konek langsung ke ct psu. Untuk speker protektor pake trafo sendiri 12v ct tapi rangkaian psu speaker protektor membutuhkan tegangan non ct. Nah untuk cara untuk konek ct dri speker ke speker protektor gmn mas?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Lihat di pcb protektor ada jalur ground, nah jalur ground pcb protektor tersebut konek ke ct dari speaker.

      Awas jangan konek ct trafo protektor ke ct trafo power. Karena beda jalur.

      Delete
    2. Berarti ct speaker ngambil dari ct protektor aja ya, terus ct speaker yang terhubung ke PSU utama di putus ya

      Delete
    3. Ya bisa sih seperti itu, tapi yang terpenting adalah ct protektor harus terhubung dengan ct power atau trafo.

      Delete
  51. Mas protetor kalau tegangannya ketinggian gc mau nyala yaaa mas

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya, tegangan supply harus pas, sesuai dengan di kit pcbnya.

      Delete
  52. Maaf mas..Mhon pencerahannya saya punya protektor nais untuk pemasangan ground nya gmn mas soalnya jalur in dan out pada protektor ga ada groundnya..ada nya ct pada jalur tegangan..saya pake 2 trafo..trafo kecil untuk protektor dan trafo besar untuk power..untuk pemasangan ground speakernya lewat trafo kecil apa trafo besar mas?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Setelah saya lihat pcbnya. Untuk ground speaker silahkan dikonek ke CT pcb protektor.

      CT pcb protektor jadi satu dengan ground speaker mas. Jadi ground speakernya ikut di ct pcb protektor.

      Jadi koneksinya adalah

      1. ground spk di pcb power konek ke ct protektor.

      2. Kemudian spk out pcb konek ke in protektor.

      3. Kemudian out protektor konek ke kutub positif speaker.

      4. Kemudian ct protektor konek ke kutu negatif speaker.

      Jadi ct protektor jadi satu dengan ground speaker.

      Delete
    2. Trma ksih bnyak mas bt pencerahannya...saya mau nanya lg mas..saya punya power ocl 2x150watt tp resistor dengan nilai 100ohm terbakar trus..kira2 penyebabnya apa mas dan komponen apa saja yg hrus saya ganti..maaf mas bnyak nanya krn msih pemula.

      Delete
    3. Kemungkinan tr driver rusak. Silahkan coba ganti kedua tr driver dan 3 diode jejer.

      Delete
  53. mas mau tanya, klu trafo 10A baiknya pake prtektor yg berapa amper dn lebih dr trafo gemana

    ReplyDelete
    Replies
    1. Protektor lebih besar lebih bagus mas. Tidak harus menyesuaikan dengan trafo.

      Delete
  54. Waalaikumsalam.
    Sebenarnya masalah daya listrik 4A dan 10A, tidak ada bedanya mas. Tegangan akan tetap sama 220vac. Yang membedakan cuma kemampuan daya Amper MCB nya saja. Tegangan listrik yang masuk akan tetap sama.

    Masalah protek aktif di listrik 10A, menurut saya mungkin lebih ke perbedaan tegangan listrik PLN nya mas. Mungkin saja tegangan di listrik 10A lebih tinggi dari tegangan di listrik 4A.

    Misal tegangan di listrik 10A adalah 240vac, sedangkan tegangan di listrik 4A cuma 220vac. Perbedaan tegangan ini akan menyebabkan perbedaan pula di output trafo mas. Mungkin juga akan berpengaruh ke tegangan supply protektornya juga. Dalam hal ini, bisa coba diturunkan tegangan supply kit protektornya.

    Atau bisa juga menyebabkan naiknya tegangan DCO output power. Sehingga protektor jadi aktif bekerja. Dalam hal ini harus dicek tegangan dco powernya.

    ReplyDelete
  55. Mas bahar,,mohon pencerahannya saya pakai kit power jbl 6295, 3200 wat..pas saya coba putar music sekitar lima menit..relay protector HKE cmp7 berasap..itu disebabkan oleh apa ya mas bahar..makasih sebelumnya..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mohon maaf sebelumnya, untuk power jenis itu, saya belum pernah kerjakan. Jadi belum tahu sistem kerjanya seperti apa.

      Kalau dilihat kasusnya kayak itu, kemungkinan bisa dari dco tinggi, keluar di out speaker. Coba saja cek dulu dco nya mas.

      Delete
  56. Coba turunkan tegangan supply protektornya. Cek lagi dconya keluar berapa volt? Dco tinggi bisa menyebabkan protektor aktif bekerja.

    ReplyDelete
  57. Assalamualaikum wr wb. Mas Bahar, sungguh bingung banget pasang sp. Protektor BGR HD40a ini, di modul ya sudah ada diode 2 bh, kebingungan Saya, pasang daya utk sp. Protektor ini,
    1. Apakah pake 1 trafo lagi dengan dioda penyearah sebelum masuk ke kit modul sp. Protektor?
    2. Colok langsung Dr trafo ke kit modul?
    3. Klo pake trafo untuk power supply bagaimana caranya?

    Kalau bisa mohon dibuat tutorial ya mas
    Saya yakin pemula masih banyak yg bingung

    ReplyDelete
    Replies
    1. Waalaikumsalam.
      1. Bisa pakai trafo lagi. Gak perlu diode penyearah lagi sebelum masuk kit.

      2. Ya betul.

      3. Ya tinggal samakan dengan tulisan di pcb. Di pcb tertulis CT 12v dan 12v. Maka diperlukan trafo ct 12v, cukup pakai trafo 1A. Pada trafo kan sudah ada pin ct dan pin 12v dan 12v. Ya tinggal konek langsung ke pcb mas.

      Delete
  58. Alhamdulillah, sudah jelas n langsung olah TKP, Semoga ilmu Mas Bahar berguna sebagai a Alan

    ReplyDelete
  59. Buat artikel 1 trafo all in one gimana Mas, 1 trafo utk amplifier, tc, sp. Protektor dll, biar menambah ilmu dan amalan bagi orang lain

    ReplyDelete
    Replies
    1. Terima kasih masukannya mas. Kalau ada waktu nanti akan saya buat.

      Delete
  60. permisi numpang tanya mas bahar,, aq mau merakit power ni dg travo 10A 45volt
    1.driver super ocl 504 dg tr final toshiba enaknya berapa set tuk angkat speake 15"x2(low)
    2.driver super ocl 506 dg tr njw enaknya brp set tuk angkat speaker 12"x2(midel)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Karena trafonya cuma 10A, maka maks pakai tr final 3 set pada masing-masing driver mas.

      Delete
    2. kalo 4 sett apa ada pengaruhnya mas

      Delete
    3. Ya gak ada sih, cuma kan jadi mubadzir saja. Harusnya pakai 2 set atau 3 set sudah cukup dengan trafo 10A. Ini malah pakai 4 set, maka daya yang dihasilkan akan tetap sama dengan final 3 set. Kecuali trafo di ganti pakai 15A, baru lebih besar dayanya pakai 4 set, daripada 3 set.

      Jadi disesuaikan saja dengan kemampuan trafonya. Jika memang tetap ingin pakai 4 set juga gak masalah. Cuma ya mubadzir itu saja kalau pakai trafo 10A.

      Delete
  61. Klo out dari power ampli ada 3 ( L , R dan Subwoofer ) gmn cara pasangnya mas Bahar...?! Krn rata2 speaker protektor cm ada 2 input yaitu L dan R.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Sebenarnya bisa protektor hanya dipasang pada jalur L dan R saja, dan jalur subwoofer di baypass saja.

      Tapi lebih aman jika jalur subwoofer juga dipasang protektor. Ya mau gak mau harus tambah satu protektor lagi untuk jalur subwoofer. Gimana jika protektornya stereo L dan R? Gak masalah, tinggal pakai salah satu saja di jalur L atau R untuk subwoofer.

      Delete
  62. Permisi mas Bahar...
    Cara memparalel led protektor untuk di pasang di box ampli bagaimana yaaa...?
    Soalnya yg banyak di pasaran di tempat saya protek-nya yang stereo. Led-nya cuma 1 doang. Box butuh 2 led kiri dan kanan. Bagaimana caranya supaya 2 led aktif di box ampli ya masss...?
    Thanks atas pencerahannya....

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya memang banyak macam kit protektor dipasaran. Untuk yang pakai 2 led protek sebenarnya ada mas. Tapi kalau memang ditempat Anda hanya ada kit protektor yang ada cuma pakai 1 led, sebenarnya gak masalah. Cuma disini ada perbedaan rangkaian antara kit protektor pakai 2 led dan 1 led.

      Kalau protektor dengan 2 led protek, maka kontrol dan sensor akan berdiri sendiri-sendiri atau terpisah setiap channelnya. Misal ada channel L dan R, maka akan ada 2 rangkaian protektor didalam satu pcb tersebut. Sehingga lampu proteknya ada 2 aktif masing-masing channel.

      Untuk protektor dengan lampu 1 led protek, maka sebenaranya dalam pcb kit protektor tersebut hanya ada 1 rangkaian kontrol dan sensornya dibagi 2 untuk channel L dan R. Makanya lampu led proteknya cuma ada 1. Karena hanya ada 1 rangkaian protektor didalam kit pcb tersebut. Cuma dibagi untuk L dan R.

      Bagaimana caranya supaya kit protektor jadi 2 led protek aktif? Maka mau gak mau harus beli 1 kit protektor lagi mas, untuk masing-masing channel. Jadi akan ada 2 kit protektor, yang masing-masing akan dipasang di setiap channelnya.

      Kenapa harus pakai 2 kit protektor? Karena dalam kit protektor 1 led protek, rangkaian kontrol dan sensornya cuma ada 1. Yang dibagi untuk channel L dan R.

      Delete
    2. Thanks mass atas infonya...
      Saya mensiasatinya dengan mengambil tegangan led dari kaki kedua relay jadinya masss. Sementara led yg di kit saya biarkan saja. Anehnya led yg di box kayak model protect ampli built-up jdnya mass 😁😁😁
      Saat proses protek, led yg di box menyala. Setelah protex led padam. Tapi led yg di kit nyala terus 😁😁😁

      Ada satu lagi mas yg pengen saya tanyakan...
      Saya kan pakai ic regulator 7912 ct 7812 utk menurunkan tegangan. Tapi dioda yg di kit antara kaki anoda dan katoda sejajaar. Percis kayak gambar 1 di postingan mas ini. Hanya beda merk saja. Alhasil ic regulator 7912 nya panas...
      Bagaimana cara penyambungan yg benar supaya ic 7912 tidak panas ya mas...?
      Trims atas jawabannya...

      Delete
    3. Mungkin tegangan input ke 7812 terlalu besar mas. Gunakan tegangan 12v atau 15v dari trafo sebelum masuk 7812.

      Delete
  63. Tanya mas Bahar..
    Kalo led protektor matinya lama (tdk segera mati) padahal relay aktif & power normal (hidup setelah relay aktif) kira2 penyebabnya apa ya? Terima kasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kemungkinan ada tegangan yang keluar di out speaker mas. Biasanya tegangan DCO power terlalu tinggi. Sehingga led protektor nyala. Setelah tegangan DCO turun lampu protek akan mati.

      Silahkan dicek dulu tegangan DCO nya mas. Yaitu tegangan di out speaker. Normalnya tegangan DCO adalah 0 volt. Atau maksimal tidak lebih dari 1 volt. Jika tegangan DCO tinggi, maka lampu led protek akan menyala.

      Delete
  64. Punten kang..mo nanya kalo trafo 1 amp ct buat tc dan speker protektor..( masing2 sdh ada diodanya ) untuk tc 15 v. Dan spektor 12 v. Kedua ctnya pd trafo digabung...bisa dan cukup ga kang.( powernya ocl 300 stereo..untuk 2x8 inch)..nuhun elmuna

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau untuk beban speaker protektor dan tone control pakai trafo 1A masih mampu mas. Gak masalah.

      Delete
  65. Terimakasih...moga manfaat elmuna

    ReplyDelete
  66. Mohon maaf mas bahar,cara kerja protektor adalah memutuskan relay jika ada dco yg besar.selain menunda(delay) hidupnya speaker.seperti yg mas bahar sampaikan diatas.
    Nah,yg saya pertanyakan berapa dco yg besar yg bisa meng cut relay agar mati dan tidak lari ke speaker (si dco)

    Terus andai kata kita menguji kepekaan protektor,pakai tegangan berapa cocok dan pasnya.

    Kadang protektor dipasaran lain lain,tegangan yg bisa memprotek kepekaannya.
    Trimakasih,matursuwun.....

    Dibales nggih mas.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Mohon maaf baru balas. Ya betul mas. Masalah dco memang berbeda range tegangannya. Kalau saya sih dco maksimal sekitar 0,5 -1v. Maksimal 1v harus protek. Untuk uji coba protek dco, coba dikasih tegangan sekitar 0,5-1V, apakah bisa protek. Rekomdendasi aman untuk dco harusnya tidak lebih dari 23mv atau maksimal 0,1v. Jika lebih dari itu pasti short tr finalnya.

      Delete
  67. Maaf tanya mas,mau rakit power speker 12x2 15x2 18x1 kira2 brapa set per mono final 5200,,trapo 20 amper era elco 3 set, msih pemula mas🙏🙏🙏

    ReplyDelete
    Replies
    1. Untuk trafo 20A bisa mampu untuk tr final 10 set per mono. Kalau untuk semua beban beban speaker diatas pakai 10 set per mono.

      Delete
  68. Nah ini yang aneh. Harusnya speaker protektor tidak mempengaruhi hasil suara. Karena sistemnya hanya kontak switch relay saja. Mungkin terganggu dari supply protektornya.

    Coba supply protektor pakai trafo sendiri dan tidak jadi satu dengan trafo power class D.

    ReplyDelete
  69. Tanya mas power saya mono 2 chanel cara penyambungan protector mono 2 buah gimana y.....12 ct 12 nya protector yg satu sambung kemana ya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Diparalel dengan protektor satunya. Atau bisa pakai supply sendiri untuk protektornya

      Delete
  70. mas bahar mau nanya power udh di kasih protektor, softstar tp masih bunyi jedug itu apanya ya mas mhn pencerahanya,

    ReplyDelete
    Replies
    1. Bunyi jeduknya pada waktu power ON atau OFF. Jika bunyi jeduk pada saat power ON, berarti protektor tidak berfungsi mendelay kontak antara speaker dengan power. Akibatnya disaat power ON, speaker langsung bunyi. Normalnya harus ada jeda beberapa detik, barulah kemudian suara muncul. Jika langsung bunyi periksa protektornya, apakah bisa disetel waktu delay/tunda nya. Atau jangan-jangan protektornya tidak ada fitur delay nya. Hanya short circuit saja.

      Jika bunyi jeduk pada saat OFF, maka problem ada di saklar ON/OFF belum dipasang kapasitor peredam. Fungsi kapasitor adalah untuk meredam percikan atau hentakan didalam saklar. Sehingga pada saat OFF, power tidak bunyi jeduk lagi. Bisa juga main di protektornya dengan cara mengakali supply protektor dibuat lebih cepat habis. Sehingga pada saat power OFF, protektor langsung OFF dan kontak ke speaker lepas

      Delete
  71. iya mas bunyinya saat off, cara pasang kapasitor di paralel/seri, kl main di protektornya yg di rubah apanya mas terimasih banyak

    ReplyDelete
    Replies
    1. Pasang kapasitornya di bagian saklarnya mas. Pasang paralel dibagian switchnya. Kalau main di protektornya, maka supply protektor harus dipisah dengan power. Jadi protektor pakai supply sendiri. Nah dibagian psu protektor, nilai elco supplynya diperkecil. Semakin kecil nilai elco supply protektor, maka semakin cepat pula protektor OFF. Jadi sebelum power bunyi jedug, maka protektor akan OFF duluan.

      Delete
  72. nilai elconya brp mas, trimakasih banyak mas sangat membantu ilmunya, mdh2an diberi kesehatan panjang umur dn banyak rejekinya Amiin

    ReplyDelete
    Replies
    1. Coba pakai elco 470uf 50v. Jika masih kurang kecil bisa pakai elco 220uf 50v. Ingat yang dirubah adalah elco supply psu kit protektor saja. Yang lain jangan dirubah.

      Delete
  73. Kang nanyak nih, ciri komponen yg dipake kit Protector Speaker sistem anti konslet itu apa aja yg OCP, soalny sy beli di coba short gk protek sama sekali jalur out ke Speaker nya

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yang OCP biasanya ada konek ke pin basis tr final untuk sensor arus ketika terjadi konslet.

      Delete
    2. Yg kyak gimana gan ada contoh gambar/skema gtu gan soalny mau yg betul sistem ocp tapi taku kegocek lagi, sy puny yg hrga 30k itu built-up lengkap clip on cuma punya saya gk bisa short protek

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Cara Menambah Volt dan Mikrofarad Elco atau Kapasitor

Sambungan Seri dan Paralel Speaker Subwoofer Double Coil

Cara Setting DCO dan BIAS Power Amplifier